Mengenal Partai Politik di Indonesia

KesahPublik.com Sabtu, 3 Februari 2024 1:04 WIB

Partai politik di Indonesia adalah organisasi yang bersifat nasional dan dibentuk oleh sekelompok warga negara Indonesia secara sukarela atas dasar kesamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan dan membela kepentingan politik anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Pengertian ini tercantum dalam pasal 1 ayat 1 Undang-Undang No. 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik.[1]

Untuk mengikuti Pemilihan Umum, partai politik wajib memenuhi persyaratan tertentu yang telah ditetapkan oleh Undang-Undang. Selanjutnya, Komisi Pemilihan Umum akan melakukan proses verifikasi. Proses verifikasi terdiri dari dua tahap: verifikasi administrasi dan verifikasi faktual.

Masa penjajahan Belanda

Masa ini disebut sebagai periode pertama lahirnya partai politik di Indonesia (waktu itu Hindia Belanda). Partai Politik yang paling pertama dibentuk di Indonesia adalah De Indische Partij pada 25 Desember 1912 oleh Douwes Dekker, Ki Hadjar Dewantara, dan Tjipto Mangunkoesoemo. Lahirnya partai menandai adanya kesadaran nasional. Pada masa itu semua organisasi baik yang bertujuan sosial seperti Budi Utomo dan Muhammadiyah, ataupun yang berasaskan politik agama dan sekuler seperti Serikat Islam, PNI dan Partai Katolik, ikut memainkan peranan dalam pergerakan nasional untuk Indonesia merdeka.

Kehadiran partai politik pada masa permulaan merupakan menifestasi kesadaran nasional untuk mencapai kemerdekaan bagi bangsa Indonesia. Setelah didirikan Dewan Rakyat, gerakan ini oleh beberapa partai diteruskan di dalam badan ini. Pada tahun 1939 terdapat beberapa fraksi di dalam Dewan Rakat, yaitu Fraksi Nasional di bawah pimpinan M. Husni Thamin, PPBB (Perhimpunan Pegawai Bestuur Bumi Putera) di bawah pimpinan Prawoto dan Indonesische Nationale Groep di bawah pimpinan Muhammad Yamin.

Di luar dewan rakyat ada usaha untuk mengadakan gabungan partai politik dan menjadikannya semacam dewan perwakilan rakyat. Pada tahun 1939 dibentuk KRI (Komite Rakyat Indonesia) yang terdiri dari GAPI (Gabungan Politik Indonesia) yang merupakan gabungan dari partai-partai yang beraliran nasional, MIAI (Majelis Islamil Aâ€laa Indonesia) yang merupakan gabungan partai-partai yang beraliran Islam yang terbentuk tahun 1937, dan MRI (Majelis Rakyat Indonesia) yang merupakan gabungan organisasi buruh.

Pada tahun 1939 di Hindia Belanda telah terdapat beberapa fraksi dalam volksraad yaitu Fraksi Nasional, Perhimpunan Pegawai Bestuur Bumi-Putera, dan Indonesische Nationale Groep. Sedangkan di luar volksraad ada usaha untuk mengadakan gabungan dari Partai-Partai Politik dan menjadikannya semacam dewan perwakilan nasional yang disebut Komite Rakyat Indonesia (K.R.I). Di dalam K.R.I terdapat Gabungan Politik Indonesia (GAPI), Majelisul Islami A’laa Indonesia (MIAI) dan Majelis Rakyat Indonesia (MRI). Fraksi-fraksi tersebut di atas adalah merupakan partai politik – partai politik yang pertama kali terbentuk di Indonesia.

sumber: wikipedia

Berita Terkait

Berita Terbaru

27/05/2025 16:36 WIB

Bupati Kukar Lantik 3.870 PPPK, Tegaskan Pentingnya Disiplin dan Pelayanan Publik

KesahPublik.com – Sebanyak 3.870 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)…

26/05/2025 13:42 WIB

HMI Kukar Resmi Dilantik, Fokus Perkuat Pendidikan dan Kaderisasi

KesahPublik.com – Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kutai Kartanegara…

14/05/2025 15:48 WIB

Aulia-Rendi Resmi Ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih, Usung Program Kukar Idaman Terbaik

KesahPublik.com – Pasangan Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin resmi…

12/05/2025 00:58 WIB

KPU Kukar Tetapkan Pemenang PSU Pilkada, Aulia–Rendi Resmi Jadi Bupati dan Wakil Bupati Periode 2025-2030

KesahPublik.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar)…

19/04/2025 19:26 WIB

Relasi Kuasa dan Perbudakan Modern: Kekerasan Sistemik di Balik Sirkus

KESAHPUBLIK.COM – Kasus kekerasan dan dugaan perbudakan terhadap pekerja sirkus…

10/02/2025 14:20 WIB

Gantikan Alif Turiadi, Hendra Resmi Dilantik Jadi Anggota DPRD Kukar

KESAHPUBLIK.COM – Hendra dari Partai Gerindra resmi dilantik sebagai anggota…